Bandung, IDN Times - Himpunan Industri Pariwisata Hiburan Indonesia (HIPHI) Kota Bandung menemukan banyaknya terapis spa yang kini menjual jasanya melalui berbagai aplikasi chatting, salah satunya MiChat, di tengah pandemik virus corona (COVID-19).
Menurut ketua HIPHI Kota Bandung, Barli Iskandar, fenomena ini disebabkan karena Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung belum memberikan izinkan relaksasi untuk spa beroperasi di tengah adaptasi kebiasaan baru (AKB) yang diperketat.