Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi tengah melakukan koordinasi dengan kabupaten dan kota untuk menindaklanjuti pembinaan sanksi terhadap para siswa-siswi yang terlibat geng motor untuk dibina oleh TNI dan Polri.
Menurutnya, rencana ini dilakukan untuk menindaklanjuti persoalan keterlibatan siswa-siswi SMA/SMK dalam geng motor yang meresahkan masyarakat.
"Jadi begini, kan kita ini dari dulu ngomongin geng motor gak selesai-selesai. (Mereka itu) anak-anak yang mengalami problema di rumah, sehingga berdampak tidak sekolah, tidak selesai sekolah," ujar Dedi, Senin (28/4/2025).