Setelah Tunggu Sebulan, Vaksin untuk Purwakarta Akhirnya Tiba

Purwakarta, IDN Times - Pemerintah pusat akhirnya menyalurkan kembali vaksin COVID-19 untuk Pemerintah Kabupaten Purwakarta. Vaksin tersebut dijadwalkan akan diberikan kepada masyarakat mulai pekan depan.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyebut jumlah vaksin yang diterimanya sebanyak 2.894 vial. "Sebanyak dua ribu vial untuk vaksin jenis Astrazeneca, 831 vial jenis Sinovac dan 63 vial vaksin jenis Sinopharm," kata Anne, kepada wartawan, Sabtu (7/8/2021).
1. Vaksin COVID-19 sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat
Anne bersyukur bisa mendapatkan kembali suplai vaksin dari Kementerian Kesehatan setelah sempat kehabisan selama beberapa pekan terakhir. Karena itu, kedatangan vaksin tersebut sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat.
Rencananya, vaksin Sinovac yang ada akan digunakan sebagai dosis kedua bagi masyarakat yang sebelumnya telah mengikuti vaksinasi dosis pertama. "Untuk dosis kedua yang kemarin dosis pertamanya menggunakan Sinovac," kata Anne.
2. Vaksinasi di Purwakarta bisa menghabiskan sekitar 10.000 dosis per pekan
Ketiga jenis vaksin dipastikan akan secepatnya distribusikan kepada masyarakat. "(Vaksin) sudah didistribusikan ke masyarakat, mudah-mudahan pada hari Senin (9/8/2021) itu sudah selesai secara keseluruhan," ujar Anne.
Menurut perhitungannya, jumlah vaksin yang diberikan kali ini bisa habis dalam 2-3 pekan. Anne membandingkan itu dengan realisasi vaksinasi di Purwakarta selama ini yang bisa mencapai 10.000 dosis dalam sepekan.
3. Kemampuan vaksinator tidak sebanding dengan stok vaksinnya
Anne mengklaim tenaga kesehatan yang menjadi vaksinator di 20 Puskesmas wilayah Purwakarta sebenarnya mampu menyuntikkan vaksin hingga 6.000 dosis per hari. Namun, hal itu tidak sebanding dengan persediaan vaksin dari pemerintah pusat maupun provinsi.
"Kemampuan 20 Puskesmas kita masing-masing 300 dosis per hari. Artinya dalam sehari bisa (menyuntikkan) 6.000 dosis," kata Anne, menegaskan. Karena itu, ia pun sempat menantang pemerintah pusat dan provinsi memenuhi kebutuhan vaksin itu apabila ingin mencapai target vaksinasi di daerahnya.
4. Daftar antrean vaksinasi membludak sejak sebulan lalu
Berdasarkan pengamatan di sejumlah Puskesmas, antrean pendaftar vaksinasi sudah membludak. Hal itu menunjukkan bahwa antuasiasme masyarakat Purwakarta mengikuti vaksinasi COVID-19 memang tinggi.
Salah seorang warga Kecamatan Purwakarta, Gina (32 tahun), mengira akan langsung mendapatkan giliran vaksinasi yang digelar pekan depan apabila mendaftarkan diri saat hari pelaksanaannya. "Ternyata sudah penuh. Yang lain sudah daftar dari bulan lalu," katanya.