Bandung, IDN Times - Pemindahan barang-barang siswi SLBN A Pajajaran di Asrama Graha Harapan Difabel, Kota Cimahi, berbuntut panjang. Sekda Jabar, Herman Suryatman pun memberikan teguran terhadap Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Layanan Sosial Griya Harapan Difabel (PPSGHD) Dinas Sosial Jawa Barat.
Herman pun sudah melakukan peninjauan langsung ke lokasi asrama dan juga siswi SLBN A Pajajaran yang terdampak tersebut. Adapun asrama ini dihuni oleh dua orang siswi dengan satu orang pengurus, di tempat yang ditempati yaitu Asrama Caruban.
"Wisma itu kapasitasnya sembilan orang, UPTD setempat mau mengoptimalkan agar wisma bisa optimal sehingga lebih efisien, efektif, karena di sana saudara kita yang difabel banyak. Semuanya perlu diberi pelayanan terbaik,"
"Dengan begitu pengelola berencana agar dua putri ini bisa disatukan dengan anak difabel lainnya di wisma sebelahnya. Itu rencananya baik, hanya teknis pelaksanaannya yang jadi masalah. Dan kami sudah tegur keras," kata Herman saat ditemui di Gedung Sate, Kamis (24/7/2025).