Bandung, IDN Times – Setelah menggelar pelatihan perdana program pendampingan usaha pada Juli 2020 lalu, Grab kali ini kembali membuat program serupa. Lebih tepatnya, kali ini mereka tengah membuka pendaftaran program pelatihan dan pendampingan bagi para kelompok terpinggirkan di Jawa Barat.
Kelompok terpinggirkan yang dimaksud ialah para lansia, penyandang disabilitas, serta mantan narapidana. Menurut President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, program tersebut sejalan dengan misi GrabForGood, yang berkomitmen untuk membantu digitalisasi usaha agar ikut menerima hasil positif dari perkembangan ekonomi digital.
“Grab terus berkomitmen untuk menyediakan platform yang inklusif guna memastikan semua orang, tak terkecuali lansia, penyandang disabilitas dan mantan narapidana, bisa mandiri dalam era ekonomi digital melalui teknologi Grab,” ujar Ridzki, dalam rilis yang diterima IDN Times, Selasa (26/1/2020).