Sandiaga Klaim PPP Bisa Dapat 1,8 Juta Suara di Jabar untuk Pemilu 2024

09 Feb 2024, 08:15 WIB

Sandiaga Uno saat berkunjung ke NK Cafe. (IDN Times/Rizal Adhi Pratama)

Bandung, IDN Times - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PPP Sandiaga Salahuddin Uno, bersilaturahmi dengan sejumlah kader PPP Jabar, di Kantor PPP Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Kamis (8/2/2024) malam.

Dalam pertemuan itu, hadir Ketua Dewan Pemimpinan Wilayah (DPW) PPP Jabar, Pepep Saepul Hidayat, calon legislatif PPP, ketua DPC serta sejumlah kader PPP.

Sandiaga mengatakan, berdasarkan data internal terkahir terjadi kenaikan suara di sejumlah daerah di Jabar seperti Tasikmalaya, Garut, kabupaten Bogor, Subang, Majalengka dan Sumedang.

"Kita akan berjuang untuk di Bekasi, Karawang dan Purwakarta dan tentunya ada beberapa daerah yang di atas ekspektasi seperti Cianjur dan Sukabumi, Insya Allah akan menghasilkan yang terbaik, jadi target 1,8 juta suara di atas kertas telah kita capai di Jabar," ujar Sandiaga usai pertemuan.

1. Jabar masih jadi lumbung suara PPP

Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN), Sandiaga Uno. (IDN Times/Imam Faishal)

Menurutnya, Jabar bakal menjadi lumbung suara PPP, karena pemilihnya berjumlah 35.714.901 pemilih, disusul Jawa Timur sebanyak 31.402.838 pemilih, dan Jawa Tengah 28.289.413 pemilih.

"Untuk nasional, kita akan melihat angka Jabar ditopang Jatim dan Jateng yang harus dipertahankan ambang batas 4 persen," katanya.

Selain itu, kata dia, untuk raihan target suara kursi DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota/Kabupaten ditambah. Dia menargetkan ada tujuh kursi bisa didapat dari Jabar untuk tingkat nasional. Sedangkan di tingkat provinsi ditarget bisa mencapai sembilan kursi.

2. Target ada kenaikan jumlah kursi di dewan mulai tingkat daerah hingga nasional

Ilustrasi suarana Gedung Nusantara tempat rapat paripurna DPR RI. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Sementara itu, Ketua DPW PPP Pepep mengatakan bahwa kedatangan Sandiaga Uno ke kantor DPW akan menambah semangat dan optimisme para kader dan caleg PPP.

"Di tengah kesibukan menjelang hari-hari akhir kontestasi, Alhamdulillah kita disinggahi oleh ketua Bapilu, semoga hari ini mempertegas dan keyakinan bahwa memang 2024 kembalinya kejayaan PPP Jabar," ujar Pepep.

Pepep mengaku optimistis, bahwa pada pemilu tahun ini PPP bakal mengembalikan kejayaan. Selain di Bandung, Sandiaga juga dijadwalkan bakal bertemu dengan kader dan simpatisan PPP di Purwakarta dan Karawang.

"Bersama para ketua DPC untuk menghadirkan semangat baru menyongsong 14 Februari 2024," katanya.

3. Pemilu di Jabar dipastikan aman terkendali

Ilustrasi Pemilu. (Istimewa)

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan hingga H-7 kondisi keamanan jelang pencoblosan terjaga dengan baik. Dia pun meminta
Semua pihak supaya tetap menjaga kondusivitas dan bersinergi hingga tahap akhir agar tercapai pemilu yang lancar, jujur, dan damai.

"Alhamdulillah, sampai hari ini pelaksanaan tahapan pemilu berjalan sangat baik di Jabar. Kita ingatkan lagi semuanya bahwa sesuai undang-undang, ASN, TNI/Polri harus netral dan pelaksanaan pemilu yang lancar, jujur, dan damai harus dapat kita capai sampai perhitungan suara nanti," kata Bey Machmudin usai Rapat Koordinasi Kesiapan Penyeleggaraan Pemilu Tahun 2024 di Sport Center Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Rabu (7/2/2024).

Rakor diikuti Bupati/Wali Kota, Forkopimda, Ketua KPUD, Ketua Bawaslu, Kepala BPBD se-Jabar, Kapolda Jabar dan Pangdam III Siliwangi. Kegiatan yang digelar ini merupakan kelanjutan dari deklarasi Jabar Anteng untuk Pemilu 2024 yang aman, netral, dan tenang, yang dilaksanakan pada 18 November 2023.

Bey menyebut, rakor yang dihadiri oleh kepala daerah dari 27 kabupaten/kota se-Jabar penting dilaksanakan mengingat Jabar adalah provinsi dengan daerah pemilihan terbesar. Ia mengingatkan, dengan waktu pemilu yang tersisa H-7 agar tidak terjadi kecurangan.

Pj Gubernur Jabar juga berpesan kepada Ketua KPU Jabar dan jajarannya untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas perhitungan suara.

"Ini sudah mau sampai tahap akhir. Alhamdulillah, suasananya kondusif dan kita harapkan sampai selesai pemilu nanti. Kita juga ingatkan lagi jangan sampai ada kecurangan-kecurangan pada saat perhitungan," tuturnya.