Karawang, IDN Times -Pembersihan minyak mentah di bibir pantai utara wilayah Kabupaten Karawang masih terus berlangsung. Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) belum bisa memastikan kapan pembersihan itu selesai.
Hal tersebut dilakukan karena kebocoran minyak di perairan utara Karawang. Akibatnya air laut dan bibir pantai terkontaminasi minyak mentah. Berdasarkan pantauan, minyak mentah itu membuat pasir pantai menghitam.
Aksi bersih-bersih gumpalan pasir yang bercampur minyak mentah dilakukan Pertamina bersama masyarakat, dibantu pihak-pihak terkait lainnya.
Gumpalan pasir bercampur minyak itu dikumpulkan dan dimasukkan ke dalam karung. Setelah terkumpul, karung berisi pasir bercampur minyak itu dibawa ke Bogor, untuk dimusnahkan di salah satu perusahaan pengolahan limbah.
"Belum bisa diketahui ada berapa banyak karung berisi pasir bercampur minyak yang sudah terkumpul. Kami juga tidak bisa memastikan kapan kegiatan bersih-bersih akan selesai," kata Vice President Relations PHE ONWJ, Ifki Sukarya, di Karawang, Kamis (25/7).
Meski begitu, ia menjamin pihak Pertamina akan terus melakukan pembersihan gumpalan pasir bercampur minyak mentah itu sampai wilayah pantai di Karawang benar-benar bersih.