Rusak Rumah di Sukabumi, 13 Suporter Persija Dibekuk Polisi

24 Sep 2024, 13:40 WIB

Suporter Persija yang diamankan polisi di Sukabumi (IDN Times/Siti Fatimah)

Kota Sukabumi, IDN Times - Polisi bergerak cepat terkait adanya peristiwa dugaan perusakan rumah warga oleh suporter sepak bola. Diketahui, peristiwa itu terjadi setelah pertandingan antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta selesai.

Kejadian pengrusakan itu terjadi pada Senin (23/9) petang di Jalan Pajagalan, RT 05/08, Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Detik-detik suporter merusak rumah bahkan viral di media sosial.

Tak berselang lama, polisi pun berhasil mengamankan 13 orang yang berusia 17 sampai 20 tahunan. Dalam peristiwa ini, status mereka masih sebagai seorang saksi dan beberapa di antaranya terduga pelaku.

1. Bermula dari nobar hingga konvoi

Suporter Persija di Mapolsek Warudoyong (IDN Times/Siti Fatimah)

Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun mengatakan, sebelum merusak rumah warga, para suporter bola Persija yang berjumlah kurang lebih 100 orang melakukan aksi nonton bareng di Warkop Veteran. Kemudian, meski dalam pertandingan Persija kalah, para suporter ini melakukan aksi konvoi keliling jalan.

"Pada saat mereka konvoi tiba-tiba melewati TKP dan di TKP tersebut menurut pengakuan beberapa orang yang sudah kami amankan, pengakuannya ada yang bersuara di dalam rumah tersebut dan mengatakan kata-kata kotor," kata Bagus di Mapolsek Warudoyong, Kota Sukabumi, Selasa (24/9/2024).

2. Suporter Persija terpancing emosi

Rumah yang diduga dirusak suporter Persija di Sukabumi (IDN Times/Siti Fatimah)

Bagus mengatakan, saat mendengar kalimat kasar itu para suporter pun tersulut emosi. Mereka merusak pagar rumah secara membabi buta bahkan sempat masuk ke dalam rumah warga tersebut.

"Ketika itu para pelaku melakukan perusakan rumah dan cari-cari orang yang bersuara, yang mengatakan kata-kata kotor terhadap suporter Persija," ujarnya.

3. Belasan pemuda diamankan

Suporter Persija yang diamankan polisi di Sukabumi (IDN Times/Siti Fatimah)

Setelah menerima laporan, aparat kepolisian pun melakukan olah TKP. Pada Senin (23/9/2024) malam sekitar pukul 21:00 WIB, polisi berhasil mengamankan 13 orang yang diduga terlibat dalam peristiwa tersebut.

"Kami dengan Polsek Warudoyong berhasil mengamankan 13 orang dan saat ini masih dilakukan pemeriksaan. Adapun hasilnya dari keterangan 13 orang ini apakah mereka merupakan pelaku atau mereka saksi akan kami pilih-pilih, akan kami lakukan maraton pemeriksaan di Polsek Warudoyong," kata dia.

4. Dipastikan oknum merupakan suporter Persija

Sumber Foto: Instagram @infomjakmania

Bagus memastikan, dalang perusakan rumah warga itu merupakan suporter Persija. Pernyataan tersebut diperkuat dengan beberapa atribut yang dipakai di pakaian maupun di kendaraan yang digunakan.

Hingga saat ini, proses penyelidikan pun masih dilakukan aparat kepolisian terkait keterlibatan suporter yang diamankan dengan peristiwa perusakan.

"Mereka konvoi menggunakan (baju) Persija bahwa mereka adalah the Jak (kelompok suporter Persija). Mereka (berasal) dari beberapa wilayah, ada yang dari Cikembar, Jampang, Cisaat dan berkumpul satu titik di wilayah Kota Sukabumi. Mereka bukan orang Jakarta," tuturnya.