IDN Times/Debbie Sutrisno
Berkaitan dengan isu dan pernyataan dari kelompok suporter Viking Persib Club dan Bomber belakangan ini, Direktur Operasional PT PERSIB Bandung Bermartabat, Muhammad Iskandar mengatakan bahwa PT PBB akan melanjutkan upaya tranformasi tata kelola klub ke arah yang lebih baik, termasuk sistem pertiketan. Sejak tahun 2018, Persib sudah merintis pemberlakuan sistem penjualan tiket secara daring (online).
Menurutnya, setelah beberapa kali mensosialisasikan kepada sejumlah komunitas Bobotoh yang sudah memiliki kuota, yaitu Viking PERSIB Club (VPC), Bomber dan Forum Komunikasi Bobotoh (FKB), Persib mulai memberlakukan 100 persen penjualan tiket online pada kompetisi Liga 1 sejak tahun 2018 hingga saat ini.
Menanggapi aksi salah satu komunitas yang memiliki kuota, yaitu Viking PERSIB Club (VPC) yang merasa masih kesulitan mendapatkan tiket Persib di laga kontra Madura United, Iskandar memastikan pihaknya bakal memberikan kemudahan untuk seluruh komunitas yang selama ini mendukung Persib.
"Beberapa kemudahan untuk komunitas itu antara lain adalah alokasi kuota tiket yang jumlahnya tetap terjaga hingga H-2, kami longgarkan sampai H-1 pertandingan dan selalu diberikan kesempatan membeli lebih awal sebelum dijual tiket pertandingan untuk umum," kata Iskandar, Minggu (2/7/2023).
Berkaitan dengan isu dan pernyataan dari kelompok suporter Viking Persib Club dan Bomber belakangan ini, Direktur Operasional PT PERSIB Bandung Bermartabat, Muhammad Iskandar mengatakan bahwa PT PBB akan melanjutkan upaya tranformasi tata kelola klub ke arah yang lebih baik, termasuk sistem pertiketan. Sejak tahun 2018, Persib sudah merintis pemberlakuan sistem penjualan tiket secara daring (online).
Menurutnya, setelah beberapa kali mensosialisasikan kepada sejumlah komunitas Bobotoh yang sudah memiliki kuota, yaitu Viking PERSIB Club (VPC), Bomber dan Forum Komunikasi Bobotoh (FKB), Persib mulai memberlakukan 100 persen penjualan tiket online pada kompetisi Liga 1 sejak tahun 2018 hingga saat ini.
Menanggapi aksi salah satu komunitas yang memiliki kuota, yaitu Viking PERSIB Club (VPC) yang merasa masih kesulitan mendapatkan tiket Persib di laga kontra Madura United, Iskandar memastikan pihaknya bakal memberikan kemudahan untuk seluruh komunitas yang selama ini mendukung Persib.
"Beberapa kemudahan untuk komunitas itu antara lain adalah alokasi kuota tiket yang jumlahnya tetap terjaga hingga H-2, kami longgarkan sampai H-1 pertandingan dan selalu diberikan kesempatan membeli lebih awal sebelum dijual tiket pertandingan untuk umum," kata Iskandar, Minggu (2/7/2023).