Respons Ulama dan Kiai Pantura Soal Pasangan Ganjar-Mahfud MD

19 Okt 2023, 21:29 WIB

(Istimewa)

Bandung, IDN Times - Para pemuka agama dari kawasan Pantai Utara (Pantura) khususnya Subang-Indramayu turut memberikan komentar soal ditetapkannya pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD oleh para partai pengusung di Jakarta, Rabu (18/10/2023).

Dua pasangan ini dinilai cocok dan mendapatkan dukungan dari para alim ulama di daerah utara Jawa Barat itu dalam kegiatan Halaqoh Kebangsaan Jaringan Ahlussunnah Wal Jamaah.

"Bapak Ganjar Pranowo calon presiden itu sudah mulai ada pendampingnya. Cawapresnya adalah Pak Mahfud MD. Itu adalah representasi kaum Nahdliyin (termasuk) kami para ulama," kata KH Moh Syatori selaku pemateri, dikutip keterangan resmi, Kamis (19/10/2023).

1. Para ulama yang hadir turut mendukung pasangan ini

(Istimewa)

Kiai yang merupakan Pembina Pondok Pesantren Al Amin Al Islami sekaligus tempat digelarnya pertemuan itu, mengatakan, ia sepakat untuk mendukung Ganjar-Mahfud agar maju sebagai capres-cawapres pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

"Kami juga menyambut gembira dengan adanya (wacana) pondok pesantren (selain) tempat pendidikan juga boleh digunakan untuk sosialisasi capres-cawapres. Supaya, suara-suara dari kaum milenial itu bisa tersampaikan dengan baik," kata Syatori.

2. Pemimpin harus mengembangkan pondok pesantren

(Istimewa)

Lebih lanjut, dia mewakili para ulama dan kiai yang hadir juga menitipkan harapan untuk pasangan Ganjar-Mahfud selaku capres-cawapres pilihan mereka agar lebih memperhatikan kesejahteraan pondok pesantren.

"Para pemimpin sudah seharusnya mengembangkan pondok pesantren guna meningkatkan kualitas pendidikan agama tak hanya sekadar teori tapi juga praktik dalam kehidupan sehari-hari," ucapnya.

3. Ganjar-Mahfud diminta turut kembangkan pesantren

(Istimewa)

Syatori mendorong agar pasangan Ganjar-Mahfud bisa lebih memperhatikan dunia pesantren. Selain itu, para alim ulama khususnya di wilayah Subang-Indramayu juga harus diberdayakan untuk mendukung kemajuan bangsa.

"Karena itu, mohon Pak Ganjar dan Pak Mahfud memberikan perhatian lebih besar terhadap dunia pondok pesantren. Para ulama agar diperhatikan karena mereka juga pejuang sumber daya manusia di desa-desa bahkan perkampungan," katanya.