Ramaikan Festival Panghid 62, Siswa SMANSA Pamer Kostum Negeri Dongeng

Cianjur, IDN Times - Kota dan jalanan utama Cianjur, Sabtu (15/10/2022) pagi mendadak semarak. Iring-iringan karnaval siswa-siswi dan Dewan Guru SMAN 1 Cianjur atau SMANSA memancing ribuan warga Cianjur untuk menonton ditepi jalan.
Berbagai kostum hasil kreatifitas siswa dari masing-masing kelas dengan beragam busana dengan tema Negeri Dongeng cukup menarik perhatian sepanjang Jalan Pangeran Hidayatullah - Siliwangi - Siti Jenab - Mangunsarkoro hingga Jalan Aria Cikondang.
Dipimpin Kepala SMAN 1 Cianjur, Dr. Agam Supriyanta, MM.Pd, MH, dan guru lainnya barisan kelompok siswa-siswi ini sejak pagi telah beradu kostum untuk mendapatkan nilai terbaik dari dewan juri.
“Festival Panghid ini merupakan puncak rangkaian dari kegiatan Dies Natalis SMAN 1 Cianjur ke 63 dan mungkin merupakan gebrakan baru pertama kali,” kata Agam didampingi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Yusdi Faruliansyah, S.Pd MAT.
“Alhamdulilah atas dukungan semua pihak kami dapat mengelar berbagai kegiatan kolaboratif dengan melibatkan siswa dan masyarakat dalam Dies Natalis kali ini,” ujar dia.
1. Libatkan siswa, guru dan masyarakat
Ketua Yayasan Kebudayaan Lokatmala Indonesia, Wina Rezky Agustina, S.Sn, M.Sn., mengatakan, Festival Panghid 62 merupakan kegiatan yang patut diapresiasi, terlebih diselenggarakan dengan melibatkan siswa, guru dan masyarakat.
“Kegiatan Festival Panghid 62 telah menjawab kejenuhan masyarakat yang merindukan berbagai kegiatan seni budaya. Sehingga menjadi salah satu terobosan dalam rangka pemajuan kebudayaan,” katanya disela-sela kesibukannya menjadi juri Festival Panghid 62 di Jalan Siti Jenab Cianjur.
Menurut Wina yang juga Tenaga Ahli Cagar Budaya (TACB) ini, sebuah tradisi sudah sepatutnya terus dikembangkan demi kemajuan dan pelestarian budaya bangsa.
“Festival-festival rakyat seperti Festival Panghid 62 selayaknya juga mendapat apresiasi dari berbagai pihak terutama pemerintah,” sambung Wina.