Bandung, IDN Times - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat ikut bersuara terkait Peraturan Presiden yang memperbolehkan berdirinya pabrik minuman beralkohol atau minuman keras (miras) di beberapa daerah. PWNU Jabar menyarankan, sebaiknya Presiden membuka investasi di bidang lain yang lebih banyak manfaatnya.
"Kami secara khusus dari NU, khususnya PWNU Jabar tidak sepakat dengan kebijakan tersebut, karena apa pun alasannya jika kita bicara soal manfaat dan mudharat, sisi manfaat dan perkara yang membahayakan, miras sisi mudharat-nya lebih banyak dibanding sisi manfaatnya," ujar Ketua PWNU Jabar KH Hasan Nuri Hidayatullah saat dihubungi, Senin (1/3/2021).