Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Lumajang, Thoriqul Haq dan TNI/Polri di lokasi pemukiman warga korban erupsi Gunung Semeru. Dok. Humas Pemprov Jatim.
Salah satu gunung yang masuk kategori waspada adalah Semeru yang baru saja meletus. Dari laman ini, awan panas guguran dengan jarak luncur 4000 meter, dari puncak atau 2000 meter dari ujung aliran lava ke tenggara (Besuk Kobokan).
Gempa vulkanik yang berkaitan dengan letusan, guguran, hembusan asap kawah aktivitas tektonik seperti 34 kali gempa letusan/erupsi, 2 kali gempa awan panas guguran, 13 kali gempa guguran. 15 kali gempa hembusan, dan 1 kali gempa tektonik jauh
Masyarakat/pengunjung/wisatawan tidak beraktivitas dalam radius 1 Km dari kawah/puncak G. Semeru dan jarak 5 Km arah bukaan kawah di sektor tenggara - selatan, serta mewaspadai awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak G. Semeru.
Selain Semeru, 10 gunung lain yang masuk kategori waspada adalah Ile Werung/Hobal (Nusa Tenggara Timur), Sirung (Nusa Tenggara Timur), Karangetang (Sulawesi Utara), Anak Krakatau (Lampung), Dukono (Maluku Utara), Ibu (Maluku Utara), Gamalama (Maluku Utara), Kerinci (Jambi, Sumatera Barat), Bromo (Jawa Timur), dan Soputan (Sulawesi Utara).