Bandung, IDN Times - Satu Rukun Warga (RW) di Kelurahan Kebongedang, Kota Bandung, mampu menyulap lahan tak terpakai menjadi kebun obat-obatan untuk keluarga. Lahan yang dijadikan Buruan Sae ini berhasil memberikan manfaat pada warga ketika membutuhkan obat herbal saat sakit.
Ketua Kampung Berkebun RW 01 Kebongedang, Elita Sari Dewi menuturkan, meski lahan milik RW ini tidak bergitu besar, manfaatnya sangat terasa bagi warga sekitar. Tercatat sempat ada 110 obat-obatan keluarga (toga) yang ditanam di Buruan Sae ini.
Beberapa jenis obat yang saat ini masih tumbuh subur antara lain daun handeuleum yang bisa digunakan untuk obat radang usus dan wasir. Kemudian daun zig-zag untuk obat luka, daun suji sebagai obat kolesterol dan haid, mangkokan yang kerap digunakan untuk obat panas dalam, dan keji beling untuk atasi masalah ginjal.
"Ada daun betadine untuk luka bakar dan sariawan. Terus, ada daun bidara, pecut kuda, daun jambu, bawang merah, bawang putih, pare, kelor. Ada juga daun pandan, sirih, minahong, kumis kucing, dan masih banyak lagi jenis lainnya," ungkapnya melalui siaran pers, Rabu (21/2/2024).