Prof. Meilinda Nurbanasari Kembali Jadi Rektor Itenas hingga 2030
Bandung, IDN Times - Yayasan Pendidikan Dayang Sumbi secara resmi melantik Prof. Meilinda Nurbanasari, S.T., M.T., Ph.D. sebagai Rektor Institut Teknologi Nasional (Itenas) untuk periode 2025-2030. Acara pelantikan ini berlangsung di Bale Dayang Sumbi Itenas pada pukul 10.00 WIB, Rabu(19/2/2025).
Ketua Yayasan Pendidikan Dayang Sumbi, Prof. Dr. Ir. Iwan Inrawan Wiratmadja menyatakan, keterampilan kerja harus dibangun oleh seluruh sivitas akademik guna menciptakan lingkungan yang adaptif, berdaya saing dan membentuk kemampuan problem solving serta critical thinking. Karena itu, kompetensi kepemimpinan harus diwujudkan lewat kurikulum akademik berbasis keselarasan visi misi, integritas, dan orientasi perkembangan zaman.
1. Terus memberikan prestasi dibawah kepemimpinan Prof Meilinda
Dia menyebutkan, dalam periode kepemimpinan Prof. Meilinda sebelumnya, Itenas meraih berbagai prestasi yang memperkuat pemeringkatannya. Pada 2022, Itenas memperoleh 3 bintang dalam QS Stars University Rating atas peningkatan kualitas di delapan bidang, dengan rating 5 bintang pada aspek Ketenagakerjaan, Pengembangan Akademik, Pembelajaran Daring, dan Tanggung Jawab Sosial.
Pada tahun yang sama, Itenas pertama kali mengikuti QS Asian University Ranking dan menempati peringkat 655+ dunia serta peringkat ke-33 nasional. Pada 2025, peringkatnya meningkat menjadi 581-600 dunia atau peringkat ke-6 PTS terbaik se-Indonesia.
Pencapaian ini sesuai dengan target Rencana Strategis 2020-2025 Itenas menjadi 10 besar PTS terbaik di Indonesia. Selain itu, dalam THE Impact Rankings 2024, Itenas menjadi Perguruan Tinggi Swasta terbaik ke-3 di Jawa Barat dan peringkat terbaik ke-14 nasional.
Sebagai akademisi berpengalaman, Prof. Meilinda memiliki latar belakang pendidikan yang kuat. Ia menyelesaikan studi S1 di Teknik Metalurgi Universitas Indonesia, lalu melanjutkan magister di Ilmu dan Teknik Bahan Institut Teknologi Bandung, serta meraih gelar doktor di The University of Sheffield, Inggris. Kepemimpinannya di Itenas pada periode 2020-2025 terbukti sukses dalam berbagai aspek akademik, penelitian, dan kerja sama.