Presiden Jokowi Resmikan Tol Cisumdawu, Termegah di Indonesia

11 Jul 2023, 11:12 WIB

Tol Cisumdawu dalam proses pembangunan. (Dok/Kemenhub)

Bandung, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo telah meresmikan Tok Cisumdawu, Sumedang, Selasa (11/7/2023). Tol yang memiliki Twin Tunnel ini kini sudah bisa digunakan oleh masyarakat Jawa Barat dan sekitarnya.

Presiden Jokowi mengatakan, pembangunan Tol Cisumdawu telah dilakukan sejak beberapa tahun lalu. Saat ini, dirinya memastikan jalan tol telah resmi dibuka dan bisa dimanfaatkan masyarakat Indonesia, khususnya Jawa Barat.

"Alhamdulillah pada hari ini jalan Tol Cisumdawu Jalan Tol Cileunyi, Sumedang dan Dawuan, sudah selesai, dan segera siap untuk dioperasikan," ujar Jokowi.

1. Proses pembangunan Tol Cisumdawu memakan waktu 12 tahun

jalan tol Cisumdawu (pu.go.id)

Jokowi menjelaskan, jalan Tol Cisumdawu ini menghubungkan Kota Bandung melalui tol Cipularang ke Tol Cipali. Proses pembangunan jalan Tol Cisumdawu sendiri tergolong panjang. Beberapa tantangan dan hambatan juga telah dilalaui.

"Dan supaya kita semuanya tahu jalan Tol Cisumdawu ini sudah dimulai dibangun itu tahun 2011. Artinya sudah 12 tahun. Memang banyak problem di lapangan, utamanya proses pembebasan lahan, pembebasan tanah," ungkapnya.

2. Hanya Cisumdawu yang punya Twin Tunnel

IDN Times / Istimewa

Selain itu, Jokowi memastikan, Tol Cisumdawu memiliki perbedaan dibandingkan Tol lain di pulau Jawa. Bahkan, dia memastikan, keberadaan Twin Tunnel tidak ada di jalan tol lainnya yang ada di Indonesia. Sehingga, Tol Cisumdawu sangat spesial.

"Kita berada di terwongan kembar, twin tunnel, yang panjangnya 472 meter ini di seluruh indonesia tidak ada, jalan tol yang melewati dua terowongan seperti yang kita lihat pagi ini," katanya.

3. Pembangunan Tol Cisumdawu dibagi enam seksi

Ilustrasi Tol Cisumdawu (dok. Kementerian PUPR)

Untuk diketahui, sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Jalan Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi. Proyek jalan bebas hambatan tersebut dibangun dengan skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dengan biaya konstruksi Rp5,5 triliun.

Tol Cisumdawu Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan sepanjang 11,45 km sudah beroperasi sejak Januari 2022, disusul oleh Seksi 2 Pamulihan-Sumedang 17,05 km, dan Seksi 3 Sumedang-Cimalaka 4,05 km sejak Desember 2022.

Dijelaskan bahwa Seksi 1 dan 2 dikerjakan oleh pemerintah sebagai bagian dari viability gap fund (VGF) untuk menaikkan kelayakan investasi tol tersebut. Sementara Seksi 3-6 dikerjakan oleh PT CKJT.

"Jalan tol Cisumdawu merupakan proyek strategis nasional yang sudah ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Segera operasionalkan dengan tetap mengutamakan kualitas, safety, dan estetika. Ruas tol Cisumdawu sekaligus juga untuk mendukung operasional Bandara Kertajati," kataBasuki