Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (IDN Times/Amir Faisol)
Sementara Partai Golkar membuka peluang untuk mengusung kembali pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) jilid 2 di Pilgub. Berdasarkan survei internal pasangan ini diklaim masih banyak diinginkan masyarakat untuk memimpin Jabar kembali.
Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum sebelumnya menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur pada periode 2018-2023. Keduanya menghalalkan tiga pasang kandidat lainnya, yaitu, Sudrajat-Ahmad Syaikhu, Tb Hasanuddin-Anton Charliyan, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.
Pasangan Rindu saat itu dinyatakan sebagai pemenang Pilgub Jabar dengan perolehan suara 7.226.254 (32,88 persen).
Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa 1, MQ Iswara mengatakan, pasangan Rindu ada kemungkinan untuk kembali diusung untuk Pilgub Jabar 2024. Kedekatan kadernya, Ridwan Kamil dan Uu sendiri saat ini masih lengket.
"Ya itu bukan hal yang tidak mungkin karena Pak Uu saat dengan Kang Emil menang ya. Dan dalam survei pertama ternyata cukup tinggi mengalahkan pasangan lain jika Kang Emil dengan Pak Uu. Jadi bukan hal yang tidak mungkin (Rindu jilid 2 terwujud)," kata Iswara, Sabtu (12/7/2024).
Disinggung soal keputusan Partai Golkar apakah akan mengusung Ridwan Kamil ke Pilgub Jakarta atau Jabar, Iswara mengatakan, hal itu masih belum diputuskan, sebab saat ini partainya masih melakukan survei. Adapun komunikasi politik masih terus dilakukan.
Hal itu juga dilakukan untuk melihat beberapa kader dari partai lainnya yang bisa dipilih Ridwan Kamil untuk dipasangkan di Pilgub Jabar.
"Sampai hari ini kami sudah berkomunikasi dengan Demokrat, PKS, PDIP, PAN dan PSI, kami sudah ketemu dan beberapa partai itu jika Kang Emil, maju banyak yang siap untuk ikut mendukung bahkan ada juga yang siap mengusung dan mengusulkan wakilnya," kata dia.