Purwakarta, IDN Times - Pondok pesantren Raudlatut Tarbiyyah menjadi satu di antara sedikit lembaga pendidikan agama yang masih menerapkan sistem pembelajaran tradisional di Kabupaten Purwakarta. Sistem tersebut bahkan diklaim masih sama seperti sejak awal didirikannya pada 1948.
Meskipun demikian, mereka terbukti sudah bisa menciptakan ketahanan pangan bagi lingkungan. Bahkan, badan usaha milik pesantren itu telah memberdayakan masyarakat dan meningkatkan perekonomian di sekitarnya.
“Kami memiliki usaha konveksi untuk diekspor ke Dubai, Singapura dan lainya, peternakan sapi limosin, pertanian padi, pengolahan pupuk organik dan budidaya cacing tanah,” ujar Pengasuh Ponpes Raudlatut Tarbiyyah, KH Ahmad Anwar Nasihin saat ditemui di pesantrennya, Minggu (23/10/2022).