PON Aceh-Sumut: Tiga Atlet Asal Majalengka Sumbang medali untuk Jabar

Dari empat nomor yang diikutinya, semuanya sudah selesai dilombakan. Dijelaskan Disha, pada dua nomor lainnya, gagal digelar lantaran faktor cuaca. 

"Alhamdulillah udah beres semua tadi sore upper. Tapi ada 2 nomor yang gagal dipertandingkan karena cuaca," kata dia.

Kendati demikian, raihan dua medali itu, sudah memenuhi target cabor Paralayang pada PON Aceh-Sumut itu. 

"Target cabor Paralayang sendiri alhamdulillah sudah tercapai. Aku ikut 4 nomer," papar dia.

Sukses mempersembahkan dua medali perunggu untuk Jabar tidak lantas membuat Disha jemawa.

"Maaf belum bisa ngasih yang terbaik, karena kendala cuaca di sini yang sangat buruk. Jadinya kami hanya dapet 1 round valid untuk semua mata lomba yang berhasil dilaksanakan," jelas dia.

Dengan dua medali perunggu, Disha berharap bisa memberikan yang lebih baik lagi, jika PON yang akan datang, kembali terpilih. 

"Doakan semua PON kedepannya bisa lebih baik lagi dan bisa ngasih yang lebih baik lagi. Aamiin," beber dia.

Selain Disha, dua atlet asal Kabupaten Majalengka juga dipercaya memperkuat kontingen Jabar. Kedua atlet itu Riska Hermawan pada cabor Silat dan Dede Jujaedi (Gantole). 

Dikutip dari akun Instagram dispora.majalengka, Riska berhasil menyumbangkan medali emas dari nomor seni ganda putri. Pada nomor ini, Riska berpasangan dengan Ririn Rinasih. 

Adapun Dede Jujaedi, meraih dua medali yakni perak dan perunggu. Medali perak diraih Dede dari nomor ketepatan mendarat perorangan kelas B terbuka.

Sementara medali perunggu diraih Dede dari nomor lintas alam jarak terbatas (Race to Goal) beregu kelas B terbuka.