Bandung, IDN Times - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) akan menutup sementara aktivitas wisata di sekitar kawah Gunung Tangkuban Parahu. Hal ini setelah terjadi erupsi yang menyebabkan sebaran abu vulkanik di daerah tersebut pada Jumat (26/7) sore.
Kapolda Jabar, Inspektur Jenderal Rudy Sufahriadi, mengatakan, berdasarkan data PVMBG memang aktivitas beberapa kawah di Gunung Tangkuban Parahu sudah berangsur normal. PVMBG hanya meminta tidak ada aktivitas wisatawan dalam radius 500 meter dari kawah.
Meski demikian, Polda Jabar tetap merekomendasikan agar kawasan wisata ini ditutup dalam beberapa hari ke depan, minimal tiga hari untuk dilakukan pembersihan abu vulkanik.
"Kami semua sudah rapat dengan semua stakeholder, dan pengelola sini, saya mendengar apa yang sudah dilihat saran-sarannya, dan saya putuskan untuk tiga hari ini statusnya tidak boleh ada pengunjung sampai dengan kita melihat perkembangan tiga hari ini," ucap Rudy, kawasan Gunung Tangkuban Parahu, Sabtu, (27/7).