Bandung, IDN Times - Pemilihan umum memang menjadi pesta demokrasi untuk seluruh masyarakat Indonesia. Keinginan mengikuti pemilihan umum (pemilu) pun tampak di Panti Sosial Bina Netra Wyata Guna, Kota Bandung. Puluhan penyandang disabilitas terlihat antusias mengantre sejak pagi untuk memberikan suaranya guna menentukan pemimpin negara dalam lima tahun ke depan.
Heri Purnomo, salah satu penyandang tuna netra, menuturkan, dia dari pagi sudah ada di aula panti. Bersama teman-teman penyandang disabilitas yang lain Heri mengantre setelah sebelumnya menyerahkan surat C6 sebagai bukti bahwa dia telah menjadi daftar pemilih tetap di TPS 007 Kecamatan Cicedo, Kelurahan Pasirkaliki.
Setelah mendapat panggilan untuk memilih di bilik suara, seorang pendamping ikut serta bersama Heri. Dari kejauhan terlihat pendamping tersebut membimbing Heri agar tidak salah melubangi calon yang namanya ada di kertas suara.
Setelah semua surat suara dicoblos, Heri pun kembali dibimbing untuk memasukkan kertas suara ke dalam kotak suara sesuai dengan warna yang menunjukkan masing-masing surat suara.