Bandung, IDN Times - Keterbukaan informasi menjadi salah satu indikator transparansi badan publik yang sejauh ini diharapkan berbagai instansi pemerintah. Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, keterbukaan informasi dapat menjadi dasar pengambilan keputusan dan kebijakan.
Hal tersebut disampaikan Uu ketika memberi sambutan di acara Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik di Jabar Tahun 2022 yang digelar Komisi Informasi Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (8/12/2022).
Uu menjelaskan, saat ini jumlah penerima penghargaan tranparansi badan publik di Jabar meningkat dari tahun sebelumnya. Pada 2021, hanya 18 badan publik yang dinyatakan informatif dan mendapatkan penghargaan. Tahun ini, jumlah tersebut melonjak signifikan menjadi 46 badan publik.
Hal tersebut dinilai sebagai tanda meningkatnya kesadaran badan publik di Jabar akan keterbukaan informasi.
"Ini menunjukkan bahwa lembaga pemerintah dan yang lainnya sudah cerdas dan hebat, karena tahun ini sudah meningkat. Ini adalah sebuah langkah yang luar biasa," tutur Uu, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Sabtu (10/12/2022).
Dengan keterbukaan, lanjut Uu, badan publik akan semakin hati-hati, waspada dalam membuat sebuah keputusan, kebijakan, terutama dalam melaksanakan realisasi anggaran dari tahun ke tahun.