Bandung, IDN Times - Kisruh perihal pengelolaan Pasar Baru Kota Bandung semakin rumit. Baru-baru ini hampir 60 pedagang yang memiliki kios di Pasar Baru menjual tenannya lantaran sepi dari pembeli.
Ketua Himpun Pedagang Pasar Baru (HP2B) Bandung, Iwan Suhermawan mengatakan, para pedagang mengaku, menjual lapak karena buruknya pengelolaan dari Perusahaan Daerah (PD) Pasar Bandung Bermartabat.
"Dikelola PD Pasar Bandung Bermartabat tidak berdampak signifikan, gara-gara dikelola PD Pasar, Pasar Baru ini justru jadi mundur," ujar Iwan saat dihubungi IDN Times, Selasa (10/11/2020).