Pemprov Jabar Pastikan Tol NS Link Bandung Dibangun Tahun Ini

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah sepakat untuk merealisasikan pembangunan Tol Dalam Kota Bandung North South Link (NS Link) pada 2019, ini.
Kepastian itu setelah Pemprov Jabar bersama Dirjen Bina Marga menemukan kesepahaman dan kesimpulan dalam proyek pembangunan jalan tol dalam kota sepanjang 14-17 kilometer yang bisa dikerjakan sesuai dengan rencana.
“Sesuai hasil kajian Biro Hukum Kementerian PUPR, tol ini akan jadi bagian dari Tol Regional Purwakarta-Bandung-Cileunyi,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Iwa Karniwa di Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (14/3/2019).
1. Pembangunan Tol NS Link dilakukan tahun ini

Iwa mengatakan, kesepakatan yang sudah dibahas dalam pertemuan antara Pemprov Jabar dan Dirjen Bina Marga memastikan rencana pembangunan jalan tol dalam kota NS Link akan dilakukan pada tahun ini.
Nantinya, pengerjaan pembangunan proyek Tol NS Link akan di mulai dari ruas Tol Pasirkoja-Soekarno Hatta sepanjang 4 kilometer. "Hasil pertemuan dengan Dirjen Bina Marga menemukan kesepahaman dan kesimpulan rapat bahwa proyek sepanjang 14-17 kilometer ini bisa berjalan sesuai rencana,” katanya.
2. Tol NS Link akan menghubungkan selatan dan utara Kota Bandung

Iwa mengungkapkan, proyek pembangunan Tol NS Link ini akan di mulai di ruas Tol Pasirkoja-Soekarno Hatta. Pembangunan tol tersebut akan menghubungkan wilayah selatan dan utara Kota Bandung. Tol layang ini juga dipastikan akan berakhir di Cicaheum sesuai permintaan Pemkot Bandung.
“Ini akhirnya di Cicaheum untuk mengakomodasi masukan dari Wali Kota,” ujar Iwa.
3. Tol NS Link akan terhubung dengan Purbaleunyi

Sekda Jabar Iwa Karniwa mengatakan, kesepakatan antara Pemprov Jabar, Kementerian PUPR serta Pemerintah Kota Bandung terkait pembangunan tol dalam kota North-South Link (NS-Link) akan menyambungkan proyek infrastruktur ini ke bagian tol regional Purbaleunyi (Purwakarta-Bandung Cileunyi).
"Proses pembangunan NS-Link berjalan disesuaikan dengan berbagai moda yang akan dibangun, sehingga sesuai dengan hasil kajian dimana tol ini merupakan bagian dari tol regional Purbaleunyi," ungkapnya.
4. Pembangunan akan habiskan dana Rp8,4 triliun

BUMD Provinsi Jawa Barat, PT Jasa Sarana, memastikan proyek Jalan Tol NS Link sebutan untuk proyek Jalan North-South (NS) Link, yang akan menghubungkan wilayah selatan dan utara Kota Bandung segera dimulai pembangunannya. Jalan tol ini akan dilakukan dalam beberapa fase pembangunan.
Direktur Utama PT Jasa Sarana Dyah SH Wahjusari mengungkapkan, NS-Link diharapkan mampu mengatasi persoalan kemacetan yang terjadi di Kota Bandung. Jalan Tol Dalam Kota sepanjang 14,30 km itu akan berdiri di atas luas tanah 75.000 meter persegi.
Rencananya, proses pembangunan akan terbagi tiga seksi, yaitu Seksi I Pasirkoja- M Toha sepanjang 7,60 km, Seksi II M Toha-Gatot Subroto sepanjang 3,60 km, dan Seksi III Gatot Subroto-Cicaheum sepanjang 3,10 km.
Ia menyebutkan, total investment cost proyek ini diperkirakan menghabiskan anggaran mencapai Rp 8,491 Triliun dengan target konstruksi pada triwulan IV 2019.
5. Presiden Jokowi direncanakan lakukan groundbreaking Tol NS Link

Pembangunan jalan tol dalam kota NS Link akan segera dicanangkan. Rencananya, awal pembangunan ini akan dilakukan pada Maret. Saat ini semua pihak tengah mematangkan persiapan administrasi agar pembangunan jalan tol melayang ini bisa dicanangkan atau soft launching pada minggu ketiga Maret.
Bahkan, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengaku mendapatkan kabar terakhir mengenai acara groundbreaking akan dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
"Bahkan kemarin ada pesan dari pemerintah pusat diharapkan 19 Maret ada groundbreaking yang dibuka presiden," ujar Oded beberapa waktu lalu.