Bandung, IDN Times - Kepala Dinas Sosial Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar), Dodo Suhendar berharap lahan di Wyata Guna yang digunakan untuk sekolah luar biasa (SLB) A Negeri Kota Bandung bisa dihibahkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) ke pemerintah daerah. Dengan demikian, SLBA yang ada di Wyata Guna bisa tetap ada untuk digunakan belajar para penyandang disabilitas netra.
"Intinya Gubernur ingin proses belajar mengajar jangan sampai terganggu," ujar Dodo, Selasa (20/8).
Dodo menuturkan, pemerintah pusat dan pemerintah daerah sebenarnya bisa berbagi peran dalam Wyata Guna. Pembagian ini di mana Kementerian Sosial bisa membangun balai rehabilitasi standar internasional, sedangkan SLBA yang ada di dalamnya kemudian berada di bawah naungan Pemprov Jabar.
"Jadi jangan semuanya (lahan) dibangun. Kenapa tidak dalam satu kompleks ada dua kepemilikan," kata dia.