Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kegiatan bank sampah. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Bandung, IDN Times - Pengelolaan limbah oleh bank sampah terus ditingkatkan di Kota Bandung. Sejumlah kerja sama dilakukan dengan banyak pihak termasuk PT Pegadaian Kanwil X Jawa Barat.

Perusahaan milik negara ini mendorong pengolahan sampah dengan memaksimalkan bank sampah di Jawa Barat. Dukungan tersebut dilakukan di mana nantinya bank sampah akan menjadi mitra Pegadaian.

Pemimpin Wilayah PT Pegadaian Kantor Wilayah X Jawa Barat Maryono mengatakan, sebagai tahap awal, ada 12 bank sampah yang telah berkolaborasi dengan Pegadaian. Ke depan, diharapkan jumlahnya akan terus bertambah minimal setiap cabang Pegadaian di Jabar bekerjasama dengan dua bank sampah.

“Total di Jawa Barat ada 57 cabang, sementara di Bandung saja ada 300 bank sampah. Artinya masih banyak bank sampah yang perlu kami bina dan diajak kerja sama,” ujarnya melalui siaran pers, Selasa (28/5/2024).

1. Limbah dari setiap cabang perusahaan akan diolah di bank sampah

Kerja sama PT Pegadaian dengan Pemkot Bandung dalam penanganan sampah. IDN Times/Istimewa

Nantinya, sampah anorganik yang ada di setiap cabang bisa diolah oleh bank sampah. Sehingga diharapkan volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) bisa berkurang. Sampah tersebut diolah bank sampah menjadi kompos, maggot, dan barang daur ulang lainnya.

“Apalagi ini kami kolaborasikan dengan program Kang Pisman dari Pemkot Bandung. Harapannya, program bank sampah ini dapat benar benar mengurangi volume sampah yang dibuang ke TPA,” timpal dia.

2. Pengurangan sampah ke TPA masih harus dimasifkan

Editorial Team

Tonton lebih seru di