Pelabuhan Patimban Diharapkan Angkat Produk Lokal Subang

08 Mar 2022, 08:34 WIB

Dok Pemkab Subang

Subang, IDN Times - Presiden Joko Widodo dijadwalkan meninjau Pelabuhan Patimban Kabupaten Subang, Selasa (8/3/2022) hari ini. Pemerintah daerah setempat berharap presiden ikut memikirkan pengembangan wilayah sekitar pelabuhan.

"Kami harapkan industri maupun pertanian, bisa mampu diekspor melalui Pelabuhan Patimban ini, saya yakin Subang ke depan akan sangat maju" kata Bupati Subang Ruhimat dalam keterangan persnya belum lama ini.

Menurut Ruhimat, masyarakat Kabupaten Subang sangat mengharapkan Pelabuhan Patimban dapat meningkatkan perekonomian setempat. Salah satunya, dapat ikut menyalurkan produk-produk lokal.

1. Pemkab Subang siapkan wilayah industri dan pertanian

Ilustrasi pertanian (Dok. ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar)

Untuk itu, Ruhimat mengaku telah menyiapkan wilayah khusus pertanian dan perindustrian di sekitar Pelabuhan Patimban. "Saya optimistis keberadaan Pelabuhan Patimban akan berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat Kabupaten Subang," tutur Ruhimat.

Harapan itu disampaikan Ruhimat saat menerima kunjungan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi pekan lalu. Kedatangan Menhub di Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas II Patimban sekaligus mengecek persiapan menyambut kedatangan presiden.

2. Operasional pelabuhan masih di bawah kapasitas

Menhub Budi Karya tinjau Pelabuhan Patimban sebagai penunjang Rebana Metropolitan (Dok. Kemenhub)

Adapun, agenda presiden kali ini diakui dalam rangka meninjau proses ekspor produk buatan Indonesia ke mancanegara. Budi menilai fungsi Pelabuhan Patimban sebagai Car Terminal selama tiga bulan terakhir ini sudah cukup baik.

Meskipun demikian, data menyatakan bahwa penggunaannya selama ini juga belum maksimal. "Rencana menampung lebih dari 160.000 mobil dalam satu tahun dari kapasitas 200.000 mobil," kata Budi.

3. Kedatangan presiden dinilai sebagai bentuk atensi

Kementerian Perhubungan menyerahkan pengelolaan Terminal Kendaraan (Car Terminal) kepada PT Pelabuhan Patimban International (PPI), (dok. Kemenhub)

Ke depannya, Budi memproyeksikan Pelabuhan Patimban berkolaborasi dengan Pelabuhan Tanjung Priok menjadi pelabuhan besar. Ia menjelaskan, Tanjung Priok diarahkan menampung kegiatan Bekasi ke Barat, sedangkan Patimban dari Bekasi sampai ke Jawa tengah.

Karena itu, Menhub mengakui kedatangan Presiden termasuk memastikan proses operasional pelabuhan tersebut. "Atensi Presiden menjadi semangat bagi kami semua, stakeholder, pemerintah daerah untuk melakukan kegiatan dengan baik," kata Budi.

4. Patimban jadi salah satu titik Segitiga Rebana

Website

Pelabuhan Patimban memang diharapkan menjadi salah satu titik pertumbuhan Segitiga Rebana (Cirebon, Patimban, Kertajati). Kawasan di sekitar pelabuhan diarahkan menjadi kawasan industri, perumahan dan peningkatan ekonomi lainnya.

"Harapannya, apa yang dilakukan pemerintah memberikan manfaat bagi masyarakat, meningkatkan kehidupan masyarakat, memajukan industri dan akhirnya mendorong eksport dan meningkatkan pertumbuhan (ekonomi) bagi negara kita ini," tutur Budi.