Pastikan Pelayanan Kesehatan, Meditap Luncurkan Fitur Berbasis AI

Menurut Muzakkir Ikhwan, Senior Vice President Customer Experience Meditap, peran profesional tetap penting dalam memastikan hasil yang dikerjakan oleh sistem teknologi benar-benar akurat.

“Di Meditap, kami memiliki lebih dari 80 persen karyawan yang terlibat dalam penjaminan kesehatan, dengan latar belakang medis dan asuransi yang kuat,” kata Muzakkir, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Senin (22/4/2024).

Fitur MediChat yang dikembangkan oleh Meditap menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI), dan memungkinkan komunikasi yang lebih efisien dengan provider layanan kesehatan atau peserta.

“Respons cepat terhadap pertanyaan, pengelolaan klaim, serta layanan pelanggan yang lebih baik menjadi prioritas utama Meditap,” tuturnya.

Lebih lanjut, kehadiran fitur MediLytics dan Anomaly Analyzer membantu perusahaan asuransi dalam mengelola data dengan lebih baik, mengidentifikasi pola-pola yang mencurigakan, dan mengurangi risiko loss ratio yang tinggi.

"Kami menangani lebih dari 2.500 varian polis dari seluruh customer, dan teknologi kami memungkinkan untuk melakukannya dengan cepat dan akurat," ujar Muzakkir.

Selain meningkatkan kecepatan dan akurasi, Meditap juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang lebih personal kepada setiap peserta. Menurut Muzakkir, pengaturan benefit dan limit klaim dapat diatur secara perorangan, sesuai dengan preferensi dan kebijakan perusahaan asuransi.

Dengan penerapan kebijakan paperless, Meditap juga memudahkan proses klaim bagi peserta, mengurangi risiko kehilangan dokumen, dan mempercepat penyelesaian klaim. Penerimaan dokumen paperless dari provider dan peserta telah meningkat secara signifikan dari tahun ke tahun.

Ke depannya, Meditap berkomitmen untuk terus mengembangkan sistem teknologi demi meningkatkan pelayanan kepada nasabahnya.

“Kami akan terus berupaya menyederhanakan layanan kesehatan melalui integrasi teknologi yang cerdas dan profesionalisme tim yang tangguh,” ujar Muzakkir.