Bandung, IDN Times - Wilayah Bandung mendapat ancaman serius terkait land subsidence atau penurunan tanah. Setiap tahunnya, penurunan tanah di Bandung mencapai 20 cm. Angka tersebut, merupakan penurunan tanah tercepat di dunia.
Hal itu diungkap peneliti sekaligus dosen jurusan Geodesi ITB, Heri Andreas. Dari hasil penelitiannya, penurunan tanah di wilayah Bandung merupakan penurunan tanah tercepat di dunia.
"Dengan menggunakan teknologi bisa melihat seberapa besar penurunan tanah. Setelah pengukuran ditemukan bahwa Bandung yang terluas dan tercepat di dunia, bukan di Indonesia. Itu faktanya," ungkap Heri beberapa waktu lalu.
Menurut Heri, fakta itu yang memantik sejumlah peneliti dunia untuk meneliti land subsidence atau penurunan tanah di wilayah Bandung. Pasalnya fenomena ini menjadi ancaman serius bagi warga wilayah Bandung.