Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Polisi hadirkan dua tersangka pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di semak-semak, Kota Bandung. IDN Times/Istimewa

Bandung, IDN Times - Kepolisian dari Polrestabes Bandung berhasil menangkap dua pelaku pembunuhan seorang perempuan, RA (21). Mereka adalah DG (33) dan DP (25).

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan, otak pembunuhan tersebut adalah DG yang merupakan kekasih korban. Sedangkan, DP adalah teman DG yang ikut serta dalam kejahatan ini.

"TKP (tempat kejadian perkaranya) di salah satu hotel di Kosambi, Sumur Bandung. Korban sendiri merupakan warga Cileunyi Wetan," ujar Aswin dalam konferensi pers di Polrestabes Bandung, Selasa (8/3/2022).

1. Dugaan pembunuhan karena rasa cemburu

Ilustrasi kasus pembunuhan. (IDN Times/Cije Khalifatullah)

Dari keterangan para tersangka, motif sementara pembunuhan ini karena ada rasa cemburu dari tersangka. Sesaat sebelum kejahatan itu terjadi, pelaku dan korban sempat ribut di rumah tersangka.

"Perselingkuhan dugaan ya. Saat ini menurut tersangka ada perselingkungan di antara mereka, jadi ini perlu pendalaman lagi," kata Aswin.

2. Korban meninggal setelah dicekik tersangka

IDN Times/Istimewa

Kemudian mereka sepakat menyelesaikan persoalannya di hotel. Sesampainya di sana mereka sempat minum alkohol hingga mabuk dan tertidur.

"Ketika tertidur korban dicekik oleh salah satu tersangka, DG.Sedangkan DP ini bersama-sama melakukan tindak pidana di TKP tersebut," ujar Aswin.

3. Mayat dibuang setelah dibawa menggunakan motor

Ilustrasi Mayat (IDN Times/Mardya Shakti)

Ketika pencekikan, tersangka DP sebenarnya sedang keluar kamar. Ketika DG selesai melakukan aksinya, DP yang masuk kembali ke kamar kemudian membantu untuk menghilangkan jejak korban.

Mayat perempuan ini dibawa oleh DG dan DP menggunakan sepeda motor dengan bonceng tiga. Jenazah kemudian dilemparkan ke semak-semak.

"Untuk alasan membuang korban di semak-semak ini masih kita dalami. Tersangka bisa dikenakan pasal pembunuhan berencana, tapi kami masih lakukan penyelidikan. Dari keterangan dia membunuh menggunakan tangan," ungkap Aswin.

Editorial Team