Garut, IDN Times - Kelangkaan minyak goreng di berbagai daerah masih terus terjadi. Klaim pemerintah yang menyatakan stok dan harga minyak goreng aman tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan.
Minyak goreng diklaim bisa ditemukan di sejumlah ritel seperti supermarket dan minimarket. Tetapi, keberadaan minyak goreng ini tetap langka menjelang siang hingga jam operasional toko ditutup. Sementara di pasar tradisional, harga minyak goreng dijual diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang sudah ditentukan pemerintah pusat.
Kondisi kelangkaan minyak goreng ini membuat pelaku usaha kecil menengah (UKM) di berbagai daerah menjerit karena sulit memenuhi kebutuhan. Di Kabupaten Garut misalnya. Sejumlah pelaku UMKM mulai terkena dampak akibat kelangkaan minyak goreng. Beberapa diantara mereka terancam tutup akibat tidak bisa memproduksi.