Bandung, IDN Times - Kebijakan pemerintah mencabut aturan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng kemasan dan mengalihkan subsidi pada minyak goreng curah agar bisa dijual Rp14 ribu per liter menimbulkan persoalan baru.
Minyak goreng kemasan yang semula langka kini stoknya berlebih dengan harga tinggi. Sedangkan, minyak goreng curah yang dibutuhkan masyarakat menengah bawah hilang di pasaran.
Salah satu pedagang minyak goreng curah, Cecep mengatakan, sejak aturan HET dihilangkan suplai minyak goreng curah dari pabrik justru tidak ada.
"Sudah seminggu tidak ada stok dari seminggu ke belakang. Kami cari barangnya ke distributor besar di sekitar Bandung juga gak ada," ujar Cecep saat ditemui, Senin (21/3/2022).