Minta Proyek ke Dinas, Wakil Wali Kota Bandung Jadi Tersangka Korupsi
- Wakil Wali Kota Bandung, Erwin dan Awang ditetapkan tersangka penyalahgunaan wewenang
- Mereka diduga meminta proyek ke beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkot Bandung
- Keduanya juga diduga mengatur pemenang tender untuk mendapatkan keuntungan dari proyek tersebut
Bandung, IDN Times - Wakil Wali Kota Bandung, Erwin ditetapkan tersangka dalam perkara penyalahgunaan wewenang. Dia berstatus tersangka berbarengan dengan orang terdekat wali kota Muhammad Farhan, Rendiana Awangga alias Awang pada Rabu (10/12/2025) oleh Kejari Kota Bandung.
Awang yang juga anggota DPRD Kota Bandung aktif ini secara bersama-sama dengan Erwin melakukan dugaan tindak pidana korupsi dengan meminta proyek ke beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemkot Bandung.
"Keduanya diduga telah secara bersama-sama menyalahgunakan kekuasaannya dengan meminta paket pekerjaan pengadaan barang dan jasa kepada pejabat di lingkungan OPD Kota Bandung," ujar Kepala Kejari Kota Bandung Irfan Wibowo.
Selain itu, keduanya juga turut mengatur pemenang tender yang diduga terafiliasi langsung dengan para tersangka tersebut. Niatnya, untuk mendapatkan keuntungan dari pengerjaan proyek ini.
"Selanjutnya, terhadap paket pekerjaan tersebut dilaksanakan dan menguntungkan secara melawan hukum pihak yang terafiliasi oleh yang bersangkutan," katanya.
Mengenai berapa total proyek yang diminta para tersangka, dan juga tercecer di dinas mana saja, Kepala Seksi Tindak Pidana Kasus, Kejari Kota Bandung, Ridha Nurul Ikhsan mengatakan, hal ini sudah tertuang dalam pokok materi perkara ini.
"Berapa proyek yang diminta serta beberapa dinas kami belum bisa menyebutkan semua detail, karena ini sudah masuk kepada materi. Yang bisa kami sampaikan adalah beberapa proyek di beberapa SKPD di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung saja seperti itu," tuturnya.
