Bandung, IDN Times - Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) saat ini menjadi tulang punggung dalam perekonomian Indonesia. Bukan hanya dari jumlah pelaku usahanya saja, tapi juga karena banyaknya masyarakat yang bisa dipekerjakan di sektor tersebut.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman menuturkan, tantangan para pelaku kecil ini sangat banyak mulai dari minimnya modal, sulitnya akses penjualan, pembiyaan perbankan yang tidak mudah, hingga digitalisasi. Salah satu yang disoroti Maman adalah perubahan akses penjualan dari luring (offline) menjadi daring (online), di mana sekarang makin banyak UMKM menjual barang secara online di platform digital justru harga pemasaran yang dikenakan kepada UMKM makin tinggi.
"Nah ini juga yang lagi sedang kita cari solusi jalan tengahnya, karena kita sadar kalau sudah bicara tentang digitalisasi, kita bicara tentang ekosistem yang saling keterikatan," kata Maman dalam diskusi di Rakornas Apindo di Kota Bandung, Selasa (4/8/2025).