Majalengka, IDN Times - Di kalangan masyarakat, tanggal 10 muharram memiliki makna tersendiri. Selain bersedekah kepada anak yatim, 10 Muharram juga memiliki hubungan erat dengan dunia kuliner.
Di Kabupaten Majalengka, tepatnya di Kampung Kaputren, Desa Putridalem, Kecamatan Jatitujuh, warga biasa membuat bubur setiap kali tanggal 10 muharram tiba. Bubur Sura, demikian warga setempat biasa menyebut nama kuliner yang hanya ada pada bulan Muharram (bulan pertama pada hitungan tahun Hijriah) itu.
"Kami sudah rutin tiap tahun bikin Bubur Sura tiap tanggal 10 Muharram. Sebenarnya mah, masyarakat biasa bikin Bubur Sura ini sepanjang bulan Sura (Muharram), tapi kalau kami mah tiap tanggal 10," kata salah satu sesepuh sekaligus inisiator Carti, saat berbincang bersama IDN Times.