Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Mau Kasih Hadiah Sama Orang Tercinta? Boneka Bonsuka Bisa Jadi Pilihan

Debbie Sutrisno
Dok. Humas Pemkot Bandung
Dok. Humas Pemkot Bandung

Bandung, IDN Times - Sering kali kita kebingungan ketika ingin memberi hadiah pada orang tercinta. Entah membelikan barang yang dibutuhkan atau sesuatu yang bisa dipajang di kamarnya.

Memberi boneka bisa menjadi alternatif hadiah yang kita berikan. Untuk mencari boneka tersebut, kita bisa mendatangi salah satu sentra boneka yang ada di Kota Bandung.

Bonsuka, Sentra pengrajin boneka yang terletak di daerah Sukajadi tepatnya di Jalan Sukamulya Indah No. 18, Sukagalih, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung. Kawasan ini sudah berada sejak tahun 90-an.

1. Harga boneka bervariatif

Ilustrasi Uang (IDN Times/Arief Rahmat)

Robi Awaludin, selaku pemilik Bonsuka menuturkan, sentra pengrajin boneka ini didirikan oleh ayahnya di tahun 90-an dan hingga saat ini diteruskan olehnya.

Boneka di Bonsuka dibandrol dari harga Rp25.000 sampai Rp500.000. "Tergantung tingkat kesulitan dan ukurannya," kata Robi melalui siaran pers dikutip IDN Times, Minggu (9/10/2022).

2. Bisa beli melalui media sosial

Dok. Humas Pemkot Bandung

Jika ingin membeli boneka Bonsuka, bisa melalui market place Bonsuka atau bisa datang langsung ke tempat produksi. Selain beberapa jenis boneka yang sudah disediakan, konsumen juga bisa memesan jenis boneka sesuai dengan keinginan.

3. Pengrajin sempat terdampak pandemik COVID-19 dan mengurangi produksi

Seorang warga yang tidak mengenakan masker melintas, di depan mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus corona. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Pada awalnya, Bonsuka mampu memproduksi 30 boneka dengan tingkat kesulitan yang sulit dan 100 boneka dengan tingkat kesulitan yang standar per harinya. Namun sejak pandemik COVID-19, Bonsuka hanya memproduksi 50 boneka per harinya.

"Tantangan dan juga hambatan Bonsuka pascapandemi Covid-19 seperti berkurangnya pasar dan juga berkurangnya jumlah produksi bisa teratasi karena mengikuti perkembangan zaman seperti, membuka market place dan aktif di media sosial sehingga Bonsuka bisa bertahan sampai saat ini," kata dia.

Topics
bonekabandunghadiah

Editorial Team

EditorYogi Pasha
EditorDebbie Sutrisno

Tonton lebih seru di