Bandung, IDN Times - Menko Polhukam, Mahfud MD tetap ingin masyarakat Indonesia mewaspadai paham radikalisme. Hal tersebut disampaikan Mahfud bertepatan dengan meninggalnya Pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi dalam operasi militer Amerika Serikat (AS).
Menurutnya, paham radikalisme yang ditularkan oleh al-Baghdadi harus benar dibersihkan di Indonesia. Meskipun sosok pemimpin gerakan paham radikalisme tersebut telah meninggal dunia.
"Sekarang biangnya sudah meninggal. Nah, virus ini juga perlu diselesaikan atau dibersihkan di Indonesia,"ujar Mahfud usai mengisi acara di Universitas Padjadjaran (Unpad), Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rabu (30/10).