Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20251006-WA0026.jpg
Macan tutul ditemukan tersasar masuk ke hotel di Bandung. IDN Times/Debbie Sutrisno

Intinya sih...

  • Macan harus dibius

  • Tim gabungan melakukan pembiusan untuk melumpuhkan macan tutul dengan jaring.

  • Macan dievakuasi ke kandang besi dan dibawa ke lantai bawah hotel.

  • Sementara dibawa ke Lembang Park Zoo

  • Setelah dilumpuhkan, macan tutul dibawa ke Lembang Park Zoo untuk observasi kesehatan.

  • Nantinya akan diserahkan ke Pusat Penangkaran Satwa Cikananga (PPSC).

  • Macan tutul ada yang lepas sejak Agustus

  • Macan tutul jantan lepas sejak Agustus diper

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Seekor macan tutul yang masuk ke dalam Hotel Anugrah, Jalan Padasaluyu, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, berhasil dievakuasi. Proses penanganan yang berlangsung selama tiga jam melibatkan polisi, TNI, BKSDA Jabar, hingga perwakilan Lembang Park Zoo.

Kapolsek Sukasari Kompol Ni Wayan Mirasni mengatakan, proses evakuasi berlangsung cukup rumit karena posisi hewan tersebut berada di lantai dua hotel.

“Evakuasi berlangsung selama tiga jam dari terima laporan pukul 07.00 WIB. Kesulitannya karena posisinya di lantai dua, jadi untuk evakuasinya cukup rumit,” kata Ni Wayan di Bandung, Senin (6/10/2025).

1. Macan harus dibius

Seekor macan tutul lepas dari kandang dan masuk ke sebuah hotel di Bandung. IDN Times/Istimewa

Ia menjelaskan tim gabungan langsung melakukan upaya pembiusan untuk melumpuhkan hewan tersebut dengan menyiapkan jaring untuk mempersempit ruang gerak macan tutul. Petugas kemudian mengevakuasi macan tutul ke dalam kandang besi dan membawanya ke lantai bawah hotel.

“Macannya sempat dibius agar tenang dan tidak agresif selama proses evakuasi,” ujarnya.

2. Sementara dibawa ke Lembang Park Zoo

Lembang Park Zoo

Setelah berhasil dilumpuhkan, kata dia, macan tutul tersebut dibawa ke Lembang Park Zoo untuk observasi kesehatan, sebelum nantinya diserahkan ke Pusat Penangkaran Satwa Cikananga (PPSC), Kabupaten Sukabumi.

Terkait dugaan bahwa macan tutul tersebut merupakan satwa yang sebelumnya kabur dari Lembang Park and Zoo, ia menyebut hal itu masih dalam proses pemeriksaan oleh pihak BBKSDA Jawa Barat.

“Belum tahu, masih dalam tahap evaluasi atau observasi dari pihak BBKSDA dan Lembang Park and Zoo,” kata dia.

3. Macan tutul ada yang lepas sejak Agustus

macan tutul (commons.wikimedia.org/Gregory "Slobirdr" Smith)

Macan tutul jantan yang lepas dari kandang karantina Lembang Park and Zoo sejak Rabu (27/8/2025), diperkirakan berada di hutan kawasan Tangkuban Parahu. Jejak dan cakarannya, menjadi petunjuk pergerakan satwa dilindungi ini. Pencarian juga menggunakan drone dan anjing pelacak K9, dengan mengutamakan keselamatan satwa dan masyarakat sekitar.

Agus Arianto, Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat, mengatakan pejantan muda itu sudah bergerak ke arah utara.

“Sekitar 800 meter dari kebun binatang itu sudah langsung ke hutan,” kata dia.

Meski belum melewati fase karantina menyeluruh, Agus yakin, persentase konflik minim. Indikatornya, macan tersebut cenderung menjauhi manusia dan itu sifat aslinya. Peluang bertahan hidup di wilayah alaminya pun lebih besar, karena mampu melewati proses dispersal secara cepat.

“Tapi, kami terus memantau sekaligus mengevaluasi, terutama skema mitigasi konflik,” paparnya.

Editorial Team