Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
(Tangkap layar/IDN Times)

Bandung, IDN Times - Bupati Indramayu, Lucky Hakim terbukti melakukan perjalanan ke luar negeri, Jepang, tanpa melakukan proses izin. Perjalanan ini dilakukan politisi Partai Nasdem tersebut dalam masa angkutan mudik, tepatnya setelah lebaran, Sabtu (5/4/2025).

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi pun kemudian merespons hal ini dan memastikan sang bupati telah melakukan pelanggaran peraturan Undang-undang. Menurutnya, berlibur memang hak pribadi, namun yang perlu diperhatikan ialah kapasitas sebagai seorang kepala daerah. 

"Betul itu adalah hak pribadi, setiap orang boleh berlibur apalagi di hari libur dan cuti lebaran tetapi bahwa untuk gubernur, bupati, wali kota, wakil gubernur, wakil bupati, wakil wali kota, kalau melakukan perjalanan ke luar negeri harus mendapat izin dari Mendagri. Surat diajukan melalui Gubernur Jawa Barat," ujar Dedi, Senin (7/4/2025). 

1. Lucky melanggar peraturan

(Tangkap layar/IDN Times)

Adapun aturan itu sudah tertuang dalam Undang-undang (UU) Nomor 23 Tahun 2024 tentang Pemerintah Daerah, di mana kepala daerah yang melanggar terancam dijatuhi sanksi berat berupa pemberhentian dari jabatannya untuk sementara. 

"Jadi memang ada aturannya, dan kalau melanggar memang ada sanksinya. Berat ya, yaitu diberhentikan selama tiga bulan, setelah itu menjabat kembali," katanya. 

2. Lucky sudah minta maaf secara langsung

(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Di sisi lain, Dedi mengungkapkan, Lucky Hakim sudah menyampaikan permohonan maaf secara pribadi kepadanya. Namun, proses pelanggaran administrasi tetap berjalan dan akan diusut oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Kalau komunikasi tadi malam pak Lucky Hakim sudah berkomunikasi dengan saya dan dia menyampaikan permintaan maaf karena tidak mengajukan izin terlebih dahulu untuk berangkat ke Jepang. Itu dilakukan untuk memenuhi keinginan anak-anaknya," ungkapnya.

"Pak Lucky Hakim punya hak untuk berlibur, tapi ya gimana semua ada aturannya," kata dia. 

3. Lucky Hakim pamer keluar negeri lewati Instagram

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat diwawancara di lokasi wisata Hibisc Fantasy di Puncak, Kabupaten Bogor , Jawa Barat, Kamis (6/3/2025). (Istimewa).

Diketahui, Bupati Indramayu Lucky Hakim melakukan perjalanan ke Jepang bersama keluarganya. Perjalanan ke Jepang itu diunggah oleh Lucky melalui akun media sosial Instagram pribadinya, Minggu (6/4/2024).

Dalam unggahannya itu, Lucky tengah asik berjalan-jalan ke Negeri Sakura tersebut, dan terlihat mengunjungi beberapa titik wisata. Dalam unggahannya, dia juga menyematkan salah satu agen wisata yang memandunya selama berlibur ke Jepang.

Dedi Mulyadi mengatakan, perjalanan tersebut dilakukan tanpa adanya perizinan termasuk ke Pemprov Jabar.

"Gak ada (izin), pemberitauan ke saya juga gak ada. Lucky Hakim ke saya WhatsApp (WA) ke Jepang, gak ada. Malah beberapa kali saya WhatsApp gak direspons. Saya kan suka memberitahu kegiatan, ada ini, itu gak direspons. Pas buka WA ternyata di Jepang," ujar Dedi saat dihubungi awak media.

Dedi mengungkapkan, bupat dan wali kota seharunya bisa berada di daerahnya masing-masing untuk bersilaturahmi dengan warganya, bukan justru berangkat ke luar negeri tanpa izin.

"Seharusnya pada saat bulan lebaran ini pejabat ada di tempat, silahturahmi, kita kan dengan warga kita, bukan warga luar negeri," katanya.

Editorial Team