Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi kemacetan (IDN Times/Mardya Shakti)

Bandung, IDN Times - Sejumlah objek wisata di Jawa Barat mulai dipadati wisatawan pada libur Natal 2023, Senin (25/12/2023). Polda Jawa Barat juga kini mulai melakukan menerapkan manajemen lalulintas guna mengurangi kemacetan.

KBO Ditlantas Polda Jabar, Kompol Gandi Jukardi mengatakan, objek yang mulai dipadati oleh para wisatawan ada di wilayah Ciwidey di Kabupaten Bandung, Puncak di Bogor, dan Lembang di Kabupaten Bandung Barat.

"Untuk arus lalu lintas yang ada pemadatan adalah ke daerah wisata Ciwidey, Lembang, Puncak Bogor," ujar Gunadi melalui pesan singkat.

1. One way sudah diterapkan beberapa kali

Ilustrasi macet (IDN Times/Sukma Shakti)

Berdasarkan data yang dihimpun pihak kepolisian, Gunadi mengungkapkan, polisi sudah menerapkan one way sebanyak lima kali sejak pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB, di jalur wisata menuju ke Ciwidey. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi kemacetan berkepanjangan.

"Polisi juga menerapkan sebanyak 4 kali one way diterapkan dari arah Soreang menuju Ciwidey dan 1 kali one way diterapkan dari arah Ciwidey menuju Soreang," ucapnya.

2. Arah Lembang juga diterapkan One Way

ilustrasi kemacetan (pexels.com/Mikechie Esparagoza)

Sementara itu, di jalur wisata menuju Lembang, polisi sudah menerapkan sistem one way sebanyak tujuh kali dengan rincian, tiga kali one way diterapkan dari arah Farmhouse ke Lembang dan empat kali one way diterapkan dari arah Farmhouse ke Kota Bandung.

"Langkah yang sudah ditempuh melaksanakan CB (cara bertindak) one way ke arah daerah wisata," katanya.

3. Ribuan kendaraan mulai datangi objek wisata Jawa Barat

ilustrasi kemacetan menyebabkan polusi udara (flickr.com/Lynac)

Sementara, di jalur arteri tepatnya di Jalur Pantura menuju wilayah Jabar, tercatat peningkatan volume kendaraan yang melintas dari semula 6.307 unit menjadi 6.590 unit atau meningkat sekitar 4 persen. Selanjutnya, kendaraan yang menuju ke Bandung dari arah Selatan meningkat dari yang semula 3.529 unit menjadi 3.888 unit.

"Jalan Arteri situasi ramai lancar, kecepatan kendaraan 40 sampai dengan 50 kilometer perjam," kata dia.

Editorial Team