(pexels.com/@armin-rimoldi)
Firdaus Basbeth, Ketua Program Pascasarjana Institut Pemberdayaan Masyarakat Indonesia (IPMI), yang mana dikenal ikut meneliti perkembangan smart campus di Indonesia, menjelaskan bahwa pada dasarnya smart campus merupakan upaya bagi perguruan tinggi untuk membuat segala urusan menjadi efisien.
Lewat materi berjudul Smart Campus Impact on Student Success and Quality Assurance, ia menjelaskan jika smart campus memiliki dampak yang baik bagi dosen dan mahasiswa.
“Dengan konsep smart campus, mahasiswa menjadi terbiasa untuk memanfaatkan teknologi dalam berbagai hal, misalnya mengatur pencahayaan ruangan. Itu yang bisa diterapkan mahasiswa di masa mendatang,” kata Firdaus, dalam webinar bertajuk Akselerasi Kampus Cerdas Menuju Efisiensi Sistem Pembelajaran di Indonesia yang digelar pada Senin (29/11/2021).
Sementara bagi dosen, konsep smart campus juga dapat memudahkan mereka dalam mengolektif data para mahasiswanya. “Dosen bisa memanfaatkan data analytics untuk tahu sejauh mana objek yang disasar sudah sampai pada mahasiswa,” katanya.
Ia pun menjelaskan, saat ini tidak sedikit kampus bertaraf internasional telah menggunakan sistem smart campus. Arizona State University, misalnya, yang menggelar perayaan wisuda secara virtual dengan menggunakan aplikasi ASU Commencement.
Di Indonesia, Firdaus mengatakan, bahwa banyak perguruan tinggi yang merasa kesulitan dalam upaya penerapan sistem smart campus. “Akan banyak tantangannya, mulai dari kultur hingga hal-hal lain yang menyebabkan resistensi,” kata dia.