Komunitas Buta Huruf Al-Qur'an Dorong Ridwan Kamil Maju Pilpres 2024

28 Mar 2022, 12:31 WIB

Istimewa

Bandung, IDN Times - Deklarasi dukungan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil untuk maju menjadi Capres pada Pilpres 2024 terus bertambah. Dukungan terbaru kali ini datang dari Komunitas Peduli Buta Huruf Al-Qur'an.

Komunitas dari Kota Bandung ini menginginkan sosok pemimpin nasional yang punya perhatian terhadap pengentasan ketidakmampuan individu muslim dalam membaca Al-Qur'an.

"Tentu saja, dalam berjuang mengentaskan buta huruf Al-Qur'an, kami perlu sinergi bersama pemerintah. Kami melihat Kang Emil sosok pemimpin nasional yang punya perhatian terhadap Al-Qur'an," ujar Koordinator Komunitas Peduli Buta Huruf Al-Qur'an, Muhammad Hidayat melalui keterangan resminya, Senin (28/3/2022).

1. Emil punya atensi yang baik terhadap bidang keagamaan di Jabar

Istimewa

Menurut Hidayat, sejak menjadi Wali Kota Bandung dan saat ini menjadi Gubernur Jabar, Emil terlihat mau peduli terhadap persoalan buta huruf Al-Qur'an dan golongan keumatan. Sehingga, dukungan ini dianggapnya merupakan langkah tepat.

"Ini bentuk dukungan politik bagi Kang Emil. Kami melihat beliau punya atensi yang baik terhadap bidang keagamaan di Jawa Barat. Memperhatikan pesantren dan menerbitkan program satu desa satu hafizh (penghafal) Al-Qur'an," ungkapnya.

2. Jangan lagi ada polarisasi cebong dan kampret

Ridwan Kamil. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Lebih lanjut, Hidayat menjelaskan, jika Emil dapat tampil dalam kompetisi Pilpres 2024 dan melenggang menjadi pemimpin nasional, maka perjuangan mengentaskan buta huruf Al-Qur'an di tengah kaum muslimin bisa semakin mudah.

"Kita butuh pemimpin yang menyatukan masyarakat. Jangan ada lagi istilah cebong-kampret. Insya Allah Kang Emil bisa diterima semua kelompok masyarakat," katanya.

3. Ada 65 persen penduduk Indonesia masih buta huruf Alqur'an

Ilustrasi membaca al-Qur'an. (dubaitravelator.com)

Hidayat menambahkan, sosok Gubernur Jabr ini sudah dapat diterima semua kalangan, karena berasal dari latar profesional. Sehingga, Hidayat bilang, Emil bisa menghilangkan polarisasi di akar rumput masyarakat akibat dua helatan Pilpres sebelumnya.

"Secara nasional data yang kami miliki, ada 65 persen penduduk Indonesia buta huruf Al-Qur'an. Perlu sinergitas antara komponen masyarakat dan pemerintah dalam mengatasinya. Semoga harapan pada Kang Emil ini diridai Allah subhanahu wa ta’ala," kata dia.

Untuk diketahui, Komunitas Peduli Buta Huruf Al-Qur'an keanggotaannya terdiri dari para ulama, guru ngaji, tokoh masyarakat dan relawan. Secara khusus, komunitas yang diinisiasi sejak 2020 ini, telah melaksanakan sensus terbatas di salah satu wilayah di Kabupaten Sumedang.