Bandung, IDN Times - Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Neglasari ditutup sementara menyusul terjadinya keracunan massal ratusan pelajar setelah menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG), pada Rabu (24/9/2025). Sejumlah anggota TNI, polisi dan pemerintah daerah pun langsung datang ke lokasi dapur setelah kejadian tersebut.
Adapun lokasi dapur tak lebih dari 10 kilometer dari posko Kecamatan Cipongkor dan berjarak dua kilometer dari SMK Karya Perjuangan. Awak media pun sempat berbincang-bincang dengan salah seorang perwakilan dapur SPPG Neglasari, Fauzan Hilmi.
Dia mengatakan, untuk hari ini dapur SPPG Neglasari tidak beroperasi terlebih dahulu. Ia menyebut makanan yang kemarin dipasok pun sudah dibawa oleh pihak kepolisian dan dinas terkait.
"Kami ini masak kemarin, untuk 3.860 porsi," katanya, Kamis (25/9/2025).
