Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi ompreng MBG. (IDN Times/Putra F. D. Bali Mula)
Ilustrasi ompreng MBG. (IDN Times/Putra F. D. Bali Mula)

Intinya sih...

  • Pelajar Cipongkor keracunan massal setelah makan menu ayam bau asam dari program Makanan Bergizi Gratis (MBG).

  • 63 orang menjadi korban, 14 dirujuk ke RSUD Cililin. Pihak puskesmas masih menunggu hasil lab untuk memastikan penyebabnya.

  • Program Presiden Prabowo Subianto ini disalurkan secara serentak kepada ribuan siswa di Kecamatan Cipongkor dengan total 3.600 porsi yang beredar.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Pelajar keracunan massal program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diduga disebabkan oleh menu ayam yang sebenarnya sudah berbau basi. Adapun dari peristiwa ini terdapat sebanyak 63 orang menjadi korban, di mana 14 di antaranta dirujuk ke RSUD Cililin.

Kepala Puskesmas Cipongkor, Yuyun Sarihotimah mengatakan, berdasarkan keterangan korban, ayam yang disajikan dalam paket MBG sudah berbau asam saat disantap. Namun sejauh ini, temuan tersebut masih dugaan sementara.

"Informasi awal dari siswa, makanan MBG itu dari ayam yang katanya sudah berbau asam. Tapi kami belum pastikan penyebabnya, harus menunggu hasil uji laboratorium. Investigasi awal sih mengarah ke ayam dari paket MBG," kata Yuyun, Senin (22/9/2025) malam.

Yuyun mengungkapkan, pemerintah masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium yang akan dilakukan untuk memastikan sumber kontaminasi dan penyebab dari keracunan ini.

Adapun Program Presiden Prabowo Subianto ini disalurkan secara serentak kepada ribuan siswa di Kecamatan Cipongkor dengan total 3.600 porsi yang beredar. Korban berasal dari SMK Pembangunan Bandung Barat (PBB), MTs Darul Fiqri, hingga SD Negeri Cipari.

Adapun pemerintah kecamatan kini menyiapkan posko darurat untuk menampung warga yang membutuhkan penanganan medis dengan cepat.

Editorial Team