Bandung, IDN Times - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengklaim retret gelombang II yang digelar di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, digelar dengan anggaran yang rendah.
Retret yang diikuti 84 kepala daerah yang baru menyelesaikan sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) atau Pemungutan Suara Ulang (PSU) ini memakan biaya yang jauh lebih murah, salah satunya lantaran lahan IPDN merupakan aset dari Kemendagri.
"Retret hari ini kan menghemat sekali, ya tidak sampai Rp500 jutaan, kira-kira begitu ya. Jadi angkanya jauh di bawah yang kemarin, karena aset dari Kemendagri dan banyak penghematan di sini," ujar Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto, Selasa (24/6/2025).