Bandung, IDN Times - Perusahaan vaksin plat merah Indonesia, Bio Farma terus memperkuat produk-produk dalam negeri dengan kolaborasi bersama dengan berbagai lembaga luar negeri. Terbaru, Bio Farma menggandeng Thai Red Cross Society by Queen Saovabha Memorial Institute (QSMI).
Kerja sama antara keduanya dilakukan dalam pengembangan penanganan serangan ular. Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Prof. Emeritus Dr. Visith Sitprija sebagai Director Queen Saovabha Memorial Institute dan Soleh Ayubi, sebagai Wakil Direktur Utama Bio Farma.
Wakil Direktur Utama Bio Farma, Soleh Ayubi mengatakan, melalui tanda tangan ini ia berharap dapat lebih banyak berkolaborasi dengan QSMI untuk suplai produk ke Bio Farma.
"Dengan kerja sama ini, tentunya kesempatan kita untuk berkolaborasi dengan QSMI akan terbuka. Ke depannya saya berharap produk-produk lain selain antivenom nantinya akan kami kolaborasikan," ujar Ayub melalui keterangan resmi, Rabu (29/11/2023).