Bandung, IDN Times - Kasus tindakan kekerasan pada anak di Provinsi Jawa Barat mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Berdasarkan data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni PPA) periode 2021-2024, kasus kekerasan jumlah meningkat drastis.
Adapun jumlah kekerasan terhadap anak yang meliputi fisik, psikis, seksual, eksploitasi, Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), penelantaran, dan lainnya, pada 2021 tercatat ada 1.255 kasus. Setelah itu, jumlah kekerasan pada anak meningkat pada 2022, di mana jumlahnya ada 1.343 kasus.
Sedangkan, pada 2023 berjumlah 2.473 kasus, dan kekerasan pada anak di 2024, tercatat ada 2.602 kasus.