Kantor Bappelitbang Bandung Kebakaran, Ridwan Kamil Prihatin

Berdasarkan pantauan IDN Times di lapangan, kebakaran telah menghanguskan lantai dua dari Kantor Bappelitbang. Sedangkan Bandung Planning Gallery tidak mengalami dampak yang serius, meski lantai dua gedung itu dipastikan hangus secara total.

"Saya kira, saya gak bisa menyimpulkan terlalu jauh karena belum ada sebab akibat," ucapnya.

Pada prinsipnya, Emil menjelaskan, setiap bangunan milik pemerintah dalam hal ini pemerintah daerah telah melalui sejumlah tahap untuk keamanan dari peristiwa kebakaran. Namun, hal ini bukan berarti bisa aman dari ancaman api.

"Setahu saya, semua bangunan pemerintah itu sudah ada prasyarat-syaratnya karena pemadam kebakaran kan mengaudit setiap bangunan dan fungsinya, tapi penyebab lah yang menjadi alasan (terjadinya kebakaran)," katanya.

Emil menambahkan bahwa ia berencana untuk melihat langsung kondisi kantor Bappelitbang usai terjadinya kebakaran yang menghanguskan dokumen fisik serta aset lain milik Pemkot Bandung tersebut.

"Tadinya mau meninjau hari ini, hanya saja tidak terkejar. Saya ke sini (Bandung) sudah pelantikan (Bupati Bandung Barat). Mungkin besok saja," kata dia.

Untuk diketahui, saat peristiwa kebakaran terjadi, Ridwan Kamil sendiri tidak sedang berada di Kota Bandung. Emil tengah menghadiri upacara penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional Tahun 2022 di Jakarta.

Dari peristiwa ini, petugas kepolisian sudah mengamankan beberapa orang untuk dimintai keterangan. Salah satunya, seorang mandor yang tengah melakukan pekerjaan di atap Kantor Bappelitbang.

Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung mengatakan, ada sejumlah orang yang akan dimintai keterangan terkait kebakaran ini. Olah TKP juga kini tengah dilakukan.

"Seperti biasanya olah TKP, kami akan memeriksa dan memintai keterangan beberapa orang atau banyak orang yang ada di sekitar TKP," kata dia, kepada wartawan pada Senin (7/11/2022).

Aswin menegaskan, polisi telah mengamankan sejumlah orang yang berkaitan dengan kebakaran itu. Adapun inisialnya masih dirahasiakan dan belum bisa disampaikan ke publik.

"Ada beberapa (orang), tapi belum kami sampaikan . Nanti setelah selesai beberapa yang kita amankan, akan kita infokan lebih lanjut," kata dia.