Bandung, IDN Times - Universitas Maranatha Bandung memperkenalkan tiga produk batik terbaru hasil inovasi. Batik tersebut diperkenalkan pada gelaran Semesta Inovasi Maranatha di kawasan wisata kreatif Kampung Batik Cigadung belum lama ini. Ketiga produk inovatif itu adalah Batik Kura-Kura, Batik Naskah Kuno, dan Batik Bersuara.
Inovasi tersebut adalah hasil riset panjang yang menggali warisan budaya Indonesia dengan memanfaatkan sains dan teknologi (saintek) modern. Para peneliti batik di Universitas Kristen Maranatha berhasil menghidupkan batik dan budaya tradisi dengan memanfaatkan teknologi kekinian, menghasilkan produk inovatif yang autentik, unik, dan berdaya saing tinggi.
Ketua Pelaksana Resona Saintek UK Maranatha, Iwan Santosa menjelaskan bahwa inovasi yang lahir dari tangan-tangan peneliti harus dibawa keluar dari dunia kampus agar dapat dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat luas.
“Warisan tradisi masa lalu ketika dipertemukan dengan teknologi terkini, ternyata menghasilkan produk inovatif yang unik dan bernilai tinggi. Tidak saja melestarikan budaya asli Nusantara, tetapi dapat menggerakkan industri lokal,” ungkap Iwan melalui siaran pers diterima IDN Times, Senin (1/12/2025).
