Bandung, IDN Times - Program uji coba pembayaran parkir menggunakan sistem QRIS di beberapa titik masih belum maksimal. Masyarakat diketahui masih banyak membayar secara tunai dibandingkan scan barcode yang ada di rompi juru parkir (jukir).
Atas kondisi ini, DPRD Kota Bandung memastikan akan melakukan evaluasi terhadap kebijakan itu. Legislatif juga meminta kebijakan itu disosialisasikan secara masif agar penerapannya berjalan efektif.
"Kami dari DPRD mendorong Komisi C untuk terus mengevaluasi karena apapun kebijakan itu harus optimal dan memang Komisi C sudah memberikan masukan. Tinggal bagaimana upaya meningkatkan sosialisasi supaya ke depan jadi lebih efektif," kata Ketua DPRD Kota Bandung, Asep Mulyadi, Sabtu (19/10/2024).